JALINSUM Dalam Pembangunan Ekonomi Di Sumatera

Oleh : Muhammad Yusuf

Sumber Gambar : www.skyscrapercity.com

Sebagai wilayah kepulauan terbesar di Indonesia wilayah sumatera memiliki sumber daya alam yang sangat luar biasa baik dari pertanian maupun pertambangan , tidak mengherankan jika di wilayah tersebut  terdapat berbagai industri pengolahan seperti pabrik kelapa sawit dan berbagai industri pertambangan lainya.

Menurut data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS ) Dari sisi kontribusi sektoral di wilayah  Sumatera pada triwulan 1 tahun 2008 tiga penyumbang terbesar dalam mendorong laju pertumbuhan perekonomian tersebut berasal dari tiga sektor yang diantaranya adalah sektor pertanian , pertambangan , dan pengolahan . 

Dalam kurun waktu 2004 – 2008  wilayah Sumatera memiliki pertumbuhan ekonomi yang sangat baik yaitu memiliki rata – rata angka pertumbuhan yang positif jika dibandingkan dengan daerah lainya .

 kondisi ekonomi tersebut tentunya tidak akan tercapai jika hanya mengandalkan ketiga sektor tersebut . tanpa adanya infrastruktur yang mendukungnya maka ketiga sektor tersebut bukanlah apa – apa . Ketiga sektor tersebut  tidak saja eksis berdiri sendiri tanpa dilengkapi oleh infrastruktur transportasi berupa jalan yang menopangya . 

Jika dilihat dari sisi kontribusi yang diberikannya dalam pembangunan perekonomian di suatu wilayah . Jalan merupakan Infrastruktur transportasi yang berfungsi sebagai aksesbilitas yang dapat merangsang peroses interaksi antar wilayah baik itu wilayah pekotaan maupun daerah yang paling terpencil sekalipun ,  sehingga  proses pemerataan pembangunan bisa tercapai secara merata .

Tanpa adanya akses jalan maka akses perekonomian akan terputus dan menciptakan sekat demisekat pembatas dalam sebuah dimensi ekonomi regional di wilayah tersebut . oleh karenanya  Jalan Lintas Sumatera atau yang biasa disapa JALINSUM ini tak kala besarnya memberikan kontribusi dalam meningkatkan perekonomian di Sumatera .

Sebagai lintas penghubung pulau Sumatera , Jalan  sepanjang  2.508,5 Km yang membentang dari utara sampai selatan pulau Sumatera ini biasa dilewati oleh ribuan kendaraan setiap harinya dan mampu memobilisasi orang – orang beserta barang dan jasa dari kota – kota besar yang ada di Sumatera sampai ke kota – kota terpencil sekalipun maupun sebaliknya , sehingga akses bagi masyarakat untuk melaksanakan aktivitas ekonominya menjadi sangat mudah . 

Dengan adanya jalan lintas ini maka hasil – hasil pertanian , hasil pertambangan dan pengelolaan di wilayah sumatera dapat di distribusikan ke berbagai wilayah baik dalam maupun luar pulau Sumatera .

Oleh karenannya perbaikan dan pemeliharaan JALINSUM sangat diharapkan dan tidak sepatutnya dilupakan mengingat kontribusinya bagi perekonomian di wilayah tersebut  , apalagi menjelang musim mudik lebaran tahun ini JALINSUM sangat ramai di padati oleh para pemudik yang ingin pulang ke kampung halamannya masing – masing  .

                Perbaikan dan Pemeliharaan JALINSUM merupakan tanggung jawab bersama bagi pemerintah daerah masing - masing , pasalnya  jika jalan tersebut terganggu seperti terjadinya longsor ataupun jalan rusak maka akan menghambat laju pendistribusian barang dan jasa di wilayah tersebut  , nah jika hal yang demikian terjadi maka hal tersebut juga  nantinya akan dapat mengakibatkan pertumbuhan ekonomi di Sumatera terganggu bahkan menjadi lumpuh