Wednesday, May 27, 2020

Metode Demonstrasi

Metode Demonstrasi dalam Belajar - KajianPustaka.com

Metode demonstrasi ialah merupakan salah satu metode pembelajaran yang dapat digunakan seorang pendidik untuk meningkatkan kinerja murid. 

Seorang pendidik patut memahami metode demonstrasi dengan seksama sebab selain dapat menjadi alternative dalam melaksanakn proses pembelajaran sesungguhnya metode ini mengajak murid untuk lebih aktif mengamati dan memahami suatu pembelajaran. Tidak haya itu metode demontrasi membuat pembelajaran disajikan secara lebih menarik sehingga mendorong peserta didik antusias dalam belajar.

Menurut Muhibbin Syah (2000), metode demonstrasi adalah metode mengajar dengan cara memperagakan barang, kejadian, atau aturan, serta melakukan suatu kegiatan, baik dalam langsung maupun melalui media pembelajaran yang relevan dengan pokok bahasan atau materi.
Adapun menurut Syaiful Bahri Djamarah (2000) mengungkapkan bahwa metode demonstrasi digunakan untuk mempraktikan suatu proses atau cara kerja suatu benda yang berkaitan dengan bahan pembelajaran. Senada dengan pendapat tersebut, Mulyani Sumantri juga mengatakan bahwa metode Demonstrasi adalah cara penyajian pembelajaran dengan memperagakan atau mempertunjukan suatu situasi atau benda tertentu dalam suatu proses yang sedang dipelajari peserta didik, baik dalam bentuk sebenarnya maupun tiruan. Peragaan atau pertunjukan dilakukan oleh guru atau orang lain yang menguasai topic pembelajaran . 

A. Kelebihan dan Kelemahan Metode Demonstrasi 

1. Kelebihan Metode Demonstrasi                               
a. Menurut Elizar (1996:45), metode demonstrasi memiliki kelebihan atau keunggulan berupa meminimalkan kemungkinan murid melakukan kesalahan. Hal ini disebabkan murid memperoleh pengalaman serta pengamatan secara langsung. Dengan kata lain, murid dapat memusatkan perhatian pada hal- hal yang dianggap penting. Ketika seorang murid memiliki keraguan dalam demonstrasi suatu pelajaran, maka ia dapat bertanya secara langsung kepada guru. 

b. Keunggulan metode ini juga dipaparkan oleh M. Basyiruddin Usman (2002:46). Ia menyatakan bahwa keunggulan metode demonstrasi adalah perhatian murid dapat terpusat sepenuhnya pada pokok bahasan yang akan diperagakan. Hal tersebut tentu saja memberikan pengalaman praktis yang dapat membentuk ingatan kuat dan keterampilan murid dalam berbuat. Manfaat lain metode ini ialah dapat menghindarkan murid dari mengambil keputusan atau kesimpulan secara keliru sebab, murid mengamati jalannya demonstrasi atau peragaan secara langsung. 

c. Adapun menurut Syaiful Bahri Djamarah (2000 : 56), Keunggulan metode demonstrasi ialah membantu anak didik secara jelas jalannya suatu proses kegiatan pembelajaran serta memudahkan guru menjelaskan berbagai materi. Selain itu, metode ini berguna memperbaiki kesalahan- kesalahan dari metode ceramah melalui pengamatan dan pengadaan. Contoh kongkrit berupa objek yang sebenarnya.

2. Kelemahan Metode Demonstrasi
a. Anak didik terkadang sukar melihat dengan jelas benda yang akan diperagakan. Hal ini disebabkan tidak semua benda atau materi dapat dipertunjukan 

b. Murid dapat menngalami kebingungan atau tidak memahami materi apabila guru yang mendemonstrasikan kurang yang diperagakan.memahami atau bahkan tidak memahami Sesutu yang diperagkan.


B. Hal- Hal yang Harus diperhatikan dalam Menerapkan Metode Demonstrasi
a. Merumuskan tujuan intruksional yang dapat dicapai oleh murid serta menyusun langkah- langkah demonstrasi secara teratur sesuai scenario.

b. Mempersiapkan peralatan atau bahan yang dibutuhkan . sebelum pelaksanaan metode demonstrasi guru harus meastikan agar alat dan bahan yang digunakan benar- benar siap agar demonstrasi berjalan sukses.

c. Memperhitungkan waktu yang dibutuhkan sehingga dapat memberikan keterangan secara memuaskan, terlebih ketika murid mengajukan pertanyaan.  Selain itu, hal yang harus diperhatikan guru adalah memastikan demonstrasi dapat diikuti oleh seluruh murid, sesuai dengan tujuan yang ditetapkan, keterangan dapat didengar dan dipahami, memberikan petunjuk mengenai hal- hal yang penting, serta menggunakan waktu secara efektif dan efesien.


C. Langkah- langkah Pelaksanaan Metode Demonstrasi
Adapun langkah- langkah untuk menjalankan metode demonstrasi dengan baik terdiri dari beberapa tahapan berikut ini :

a. Merumuskan secara jelas jenis kecakapan atau keterampilan yang diharapkan dicapai setelah metode ini diterapkan.

b. Mempertimbangkan secara matang dan sungguh- sungguh kelayakan penggunaan metode untuk mencapai tujuan tertentu dalam wilayah pembelajaran. Dengan kata lain, guru harus memperhatikan efektifitas penerapan metode ini dalam suatu materi.

c. Memastikan ketersediaan alat- alat yang digunakan serta telah dicoba terlebih dahulu. Hal ini penting dilakukan agar saat pelaksanaan tidak terjadi kesalahan. Selain itu, guru juga harus mengetahui secara pasti jumlah murid yang akan diberikan pelajaran dengan metode ini.

d. Memperhitungkan waktu yang dibutuhkan. Dalam melakukan demonstrasi, guru tidak hanya fokus pada praktik, tetapi juga perlu menyediakan cukup waktu kepada murid untuk mengajukan pertanyaan dan komentar selama atau sesudah demonstrasi.  


Daftar Rujukan

Setyanto, Ardi N. 2014. Panduan Sukses Komunikasi Belajar Mengajar. Jogjakarta : DIVA Press.

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.