Artikel: Masuk dan Berkembangnya Agama Islam Di Indonesia

Hai sahabat bloger.. ketemu lagi nih dengan saya, bagaimana kabarnya ?. Semoga semuanya masih dalam keadaan sehat ya.. Amin. Tulisan saya kali ini adalah mengenai Masuk dan Berkembangnya Agama Islam Di Indonesia.

Menarik bagi kita untuk mengetahui bagaimana agama ini masuk dan berkembang di Indonesia hingga sekarang ini dimana mayoritas penduduk Indonesia adalah menganut Agama Islam. Nah baiklah dari pada masih penasaran mari kita lihat ulasan berikut ini.

Hipotesis Masuknya Agama Islam Ke Indonesia

Agama Islam adalah Agama yang di bawakan oleh Nabi Muhammad SAW. Agama Islam berkembang di Jazirah Arab pada tahun 611 M. Pada awal perkembangannya, agama yang dibawakan oleh Nabi Muhammad SAW memiliki banyak tantangan. Namun seiring berjalannya waktu agama Islam kemudian dapat berkembang dengan sangat pesat serta menyebar ke seluruh dunia, salah satunya adalah Indonesia.

Hipotesis tentang masuknya agama Islam ke Indonesia sangat beragam. Sebagian ahli berpendapat bahwa masuknya agama Islam ke Indonesia dimulai sejak abad ke 7 Masehi. Hal ini didasari oleh berita Cina dari zaman T’ang. Pendapat yang kedua didasari kepada dugaan akibat keruntuhan dinasti Abbasiah oleh Hulangu tahun 1258 M, kemudian diperkuat oleh berita dari Marcopolo (1292 M) serta nisan Sultan Malik as Saleh (1297 M). Dari pendapat-pendapat tersebut menurut anda kapan agama ini masuk ke Indonesia ?.

Bila kita perhatikan dari keterangan diatas maka, proses masuknya agama Islam ke Indonesia dapat dijelaskan kedalam dua tahapan yaitu kedatangan, dan perkembangan.

Hasil gambar untuk masuknya islam melalui jalur perdagangan

Sumber Gambar: Jagosejarah.blogspot.co.id

Tahap Kedatangan

Pada tahap kedatangan agama Islam ke Indonesia. Hipotesis yang dapat diterima sebagi tahap awal masuknya agama Islam ke Indonesia adalah hipotesis yang didasari oleh berita Cina dari zaman T’ang yang berpendapat bahwa masuknya agama Islam ke Indonesia dimulai sejak abad ke 7 Masehi. Pada tahap ini masuknya agama Islam ke Indonesia melibatkan pedagang-pedagang dari Arab, Persia, dan India.

Bukti lain yang yang dikemukakan para ahli lainnya bahwa berdasarkan bukti-bukti yang ditemukan di Indonesia, para ahli menapsirkan bahwa agama dan kebudayaan Islam diperkirakan masuk sekitar abad ke 7 Masehi, yaitu pada masa kerajaan Sriwijaya. Penafsiran ini dibuat berdasarkan bukti-bukti bahwa pada masa itu telah terdapat pedagang-pedagang Arab yang melakukan aktivitas perdagangan di kerajaan Sriwijaya, bahkan mereka telah memiliki perkampungan-perkampungan tempat tinggal sementara di pusat kerajaan Sriwijaya.

Tahap Perkembangan

Pada bagian sebelumnya kita telah mempelajari bagaimana masuknya agama Islam ke Indonesia. Pada tahap ini maka akan dipaparkan bagaimana proses islamisasi atau proses perkembangan Islam di Indonesia. Berkembangnya agama Islam di Indonesia melalui beberapa saluran yang diantaranya adalah :

a. Saluran Perdagangan

Saluran perdagangan merupakan tahap yang paling awal dalam perkembangan agama Islam di Indonesia. Tahap ini dimulai pada abad ke 7 M. Adapun pihak yang paling berperan dalam proses islamisasi di Indonesia pada saluran ini adalah para pedagang yang berasal dari Arab, Persia, dan India. Para pedagang tersebut datang ke Indonesia tidak hanya berdagang melainkan mereka juga memperkenalkan agama dan kebudayaan asal mereka kepada masyarakat Indonesia.

Sumber Gambar: Masbidin.net

b. Saluran Perkawinan

Saluran perkawinan merupakan kelanjutan dari saluran sebelumnya yang dimana para pedagang yang mula-mulanya hanya singgah dalam beberapa waktu untuk berdagang, lama-kelamaan mereka mulai menetap untuk sementara maupun tinggal secara permanen dan membentuk perkampungan-perkampungan. Dan pada tahap selanjutnya para pedagang ini kemudian membentuk keluarga dengan cara menikahi penduduk lokal. Setelah mereka menikah maka salah satu diantara mereka akan mengikuti agama suami maupun istrinya.

c. Saluran Tasawuf

Tasawuf merupakan ajaran untuk mengenal dan mendekatkan diri kepada Allah sehingga memperoleh ridha-Nya. Para ahli tasawuf hidup dalam kesederhanaan, mereka selalu berusaha menghayati kehidupan masyarakat sehingga ajaran yang mereka bawakan dapat dengan mudah diterima oleh masyarakat Indonesia.

d. Seni dan Budaya

Perkembangan agama Islam di Indonesia juga didorong oleh bidang seni budaya contohnya seperti dengan mengadakan pertunjukan seni gamelan yang terjadi di Yogyakarta, Solo, Cirebon, dan lain-lain. Dengan diadakannya seni gamelan maka hal tersebut akan mengundang masyarakat untuk berkumpul. Selain diadakannya seni gamelan dalam pertunjukan ini juga nantinya akan dilanjutkan dengan dakhwah keagamaan.

Seni wayang juga sering digunakan untuk menarik minat masyarakat. Pertunjukan seni wayang sangat digemari oleh masyarakat. Melalui cerita-cerita wayang tersebut para ulama menyisipkan ajaran agama Islam, sehingga masyarakat dengan mudah menangkap dan memahami ajaran-ajaran agama Islam dan hingga pada akhirnya mereka memilih untuk menganut agama Islam.