Proses Produksi Toyota

 

Pada tulisan kali ini kita akan membahas tentang proses produksi mobil Toyota. Siapa sih yang tidak mengenal merek mobil legendaris yang satu ini. Toyota dikenal sebagai produsen mobil keluarga yang banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Nah kira-kira bagaimana sih proses pembuatan mobil ini yuk sama-sama kita simak ulasan

1. Perencanaan dan Desain

Dalam memproduksi kendaraan, TMMIN melakukan riset meliputi desain, warna, interior, dan lain-lain. Hasil riset kemudian diilustrasikan ke dalam sketsa dan desain terbaik yang terpilih akan divisualisasikan ke komputer secara 3D. Proses dilanjutkan dengan membuat prototype mobil sesuai dengan desain yang telah dibuat. 

2. Tahap Stamping 

Merupakan tahap dimana Lembaran baja dipress oleh mesin stamping untuk dicetak menjadi panel bodi samping, kap mesin, panel atap, belakang, dan panel bawah. Panel bodi juga mengalami proses Flange and Piercing untuk membuat lubang baut dan keperluan lainnya.

3.  Tahap Welding atau pengelasan 

Tahap dimana tahap ini merupakan tahap lempengan bodi yang sebelumnya telah dicetak disatuka (dilas) hingga membentuk sebuah bodi mobil. Bodi mobil yang selesai dilas akan diperiksa kualitasnya sebelum masuk ke proses selanjutnya. 

4. Tahap Pengecatan (Painting) 

Bodi mobil disterilkan dengan suhu bertekanan tinggi kemudian dicat menggunakan cat ramah lingkungan. Untuk hasil sempurna, dibutuhkan 4 kali proses pengecatan, yaitu Electric Deposition (ED) Coat, Primer/Surfacer Coat, Base Coat, dan Clear Coat. Setelah selesai, bodi mobil dijemur dan hasil pengecatan akan diperiksa.

5. Tahap Perakitan (Assembly)

Tahap dimana komponen bodi dan komponen mobil lainnya dibawa oleh robot ke operator yang ahli di bidangnya agar pemasangan tepat dan sesuai fungsi, mulai dari mesin, interior, dan eksterior untuk disatukan atau dirakit sehingga menjadi sebuah mobil yang siap untuk di uji dan dipasarkan kepada konsumen.

6. Tahap Quality Control

Quality control bertujuan untuk memeriksa dan memastikan kualitas produk yang dihasilkan. Quality control juga dilakukan dengan penyetelan dan menguji seluruh fungsi mobil, mulai dari mesin, roda, lampu, rem, klakson, kebocoran, hingga pemeriksaan dokumen kendaraan.

7. Pengiriman (Shipping & Delivery)

Pengiriman dilakukan menggunakan car carrier yang didesain sedemikian rupa sehingga dapat mengangkut mobil secara optimal dan efisien. Selama proses pengiriman, TMMIN juga melakukan pengecekan kendaraan secara berkala untuk kualitas produk tetap baik.

Daftar Pustaka

https://www.toyota.co.id (2024) Proses Produksi Toyota. 28 Juni, https://www.toyota.co.id/manufacturing/how-we-manufacture.