Pendidikan Harus
Mengerti Sifat dan Karakter Anak
oleh : Muhammad Yusuf
oleh : Muhammad Yusuf
Fenomena
rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia bukan berita baru lagi bagi kita,hal
ini dapat dilihat dari lemahnya minat belajar yang dimiliki oleh setiap siswa
sehingga siswa tersebut kerap bolos dari sekolah demi untuk menghindari
belajar. Sangat ironis memang ketika sebagian orang beranggapan bahwa,
pendidikan itu sangat penting untuk meraih masa depan,tetapi mengapa sebagian
besar siswa tidak menyadari akan pentingnya hal tersebut dan apakah mungkin didalam proses pendidikan
itu sendiri yang membuat siswa bersikap demikian ?
Pada
kenyataanya pendidikan yang dikemas dalam bentuk sekolah sebagai penyelenggara
pendidikan,diwujudkan dalam bentuk pengajaran yang menekankan agar siswa mampu
menguasai semua bidang studi ilmu pengetahuan sesuai pada acuan kurikulum tanpa
melihat potensi dan kemauan siswa itu sendiri ,sehingga para siswa sulit
menemukan jati dirinya.
Pendidikan
harus mengerti sifat dan karakter anak ,karena pada dasarnya pendidikan
merupakan sebuah proses humanisasi atau memanusiakan manusia yang memiliki
pengetahuan,keterampilan , moralitas, dan rasa kepedulian sosial, yang berguna
bagi dirinya sendiri serta bagi masyarakat dan Negara.
Pendidikan
merupakan wadah untuk meningkatkan aktualitas diri bukan seperti belenggu yang
mengekang kebebasan seseorang dalam proses pendewasaanya.
Oleh sebab itu,
didalam proses pelaksanaannya guru memiliki peranan yang sangat besar, seorang
pendidik (guru) harus memiliki pemahaman yang benar mengenai sifat dan karakter
anak didiknya, hal tersebut menjadi sangat mutlak untuk diketahui oleh seorang
guru sebelum ia memberikan pengajaran dan membangun karakter bagi anak didiknya.Agar terciptanya
keharmonisan didalam belajar mengajar, serta sasaran-sasaran pendidikan
lainnya.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.