Bagunan Eks Kantor
Depnaker merupakan salah satu peninggalan bangunan bersejarah yang ada di kota
Medan. Bangunan ini terletak di jalan Ahmad Yani, tepatnya berada di
persimpangan jalan Hindu.
Di dalam proses
sejarahnya, bangunan ini didirikan pada tahun 1919 oleh Walikota Medan yang
pertama yaitu Daniel Baron Mackay. Bangunan ini di rancang oleh seorang arsitek
yang bernama G. Bos.
G. Bos merancang
bagunan ini dengan pilihan warna putih pada setiap bagian gedungnya sebagaimana
bangunan-bangunan peninggalan Belanda yang lainnya. Jika dilihat dari bentuk
fisik bangunan ini. gedung ini terlihat berbentuk siku, atau hampir menyerupai
dengan huruf L. Pada bangunan ini terdapat tiga buah menara yang terletak di
sudut dan sayap kiri dan kanan bangunan. Pembangunan menara merupakan suatu ide
ide rancangan yang dipengaruhi oleh gaya renaissance. Untuk jumlah lantainnya,
hampir keseluruhan bagunan terdiri dari dua lantai, kecuali bagian menara. Dan
pada lantai kedua bagunan ini terdapat balkon balustrade yang dekoratif.
Dahulunya bangunan ini
di kenal sebagai Medan Warenhuis, sebuah pusat perbelanjaan untuk orang Belanda
yang tinggal pada masa kolonial.
Saat ini bangunan
tersebut telah menjadi milik pemerintah Indonesia dan difungsikan sebagai
gedung perkantoran dan Departemen milik pemerintah kota Medan.
Daftar
Pustaka
Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kota Medan. Jelajah Medan Heritage. Visit Medan Years
2013.
Surapati
, Syarifuddin. 2014, “Sejarah Bangunan-Bangunan Bersejarah Sebagai Sumber
Pembelajaran Sejarah Di Kota Medan. Skripsi. Fakultas Ilmu Sosial
Universitas Negeri Medan.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.